Vemale.com - Masa subur merupakan siklus menstruasi pada
wanita, di mana ovum matang dan siap untuk dibuahi. Pada masa subur
inilah kesempatan seorang wanita untuk hamil menjadi sangat besar.
Mengetahui
perhitungan masa subur akan sangat membantu Anda yang ingin segera
memiliki keturunan. Penting untuk Anda ketahui, masa hidup ovum hanya
berlangsung selama 12-24 jam dalam satu bulan. Jadi pastikanlah
perhitungan masa subur Anda telah tepat.
Banyak cara yang dapat Anda gunakan untuk menghitung masa subur, di antaranya sebagai berikut:
Sistem Kalender
Perhitungan
masa subur Anda dapat dilakukan dengan menggunakan sistem kalender.
Penggunaan sistem kalender memiliki dua cara, yaitu bagi Anda yang
memiliki siklus haid teratur, maka masa subur akan berlangsung 14 +/-
hari haid berikutnya dan artinya masa subur berlangsung pada hari ke 13
sampai ke 15 sebelum tanggal haid yang akan datang.
Bagi Anda
yang memiliki siklus haid yang tidak teratur, maka hal yang dapat Anda
lakukan adalah dengan mencatat panjang siklus haid yang Anda lalui,
sekurang-kurangnya selama 6 siklus. Dari jumlah hari dalam siklus
terpanjang, kurangi dengan 11 maka Anda akan mengetahui kapan masa subur
terakhir dalam siklus haid tersebut. Sedangkan dari jumlah hari pada
siklus terpendek kurangilah 18, maka Anda akan mengetahui hari subur
pertama dalam siklus haid tersebut.
Misalkan: siklus haid
terpanjang Anda = 31, dan siklus haid terpendeknya = 26, maka Anda dapat
mengetahui masa subur Anda dengan menghitung 31 – 11 = 20, dan 26 – 18 =
8, Jadi masa subur Anda berlangsung pada hari ke 8 sampai hari ke 20.
Menggunakan Tools Penghitung Masa Subur
Saat
ini banyak sekali tools atau software yang beredar dan dapat Anda
gunakan dalam perhitungan masa subur. Penggunaan tools ini sangat mudah,
Anda tinggal mengisi tanggal kapan hari pertama Anda mengalami haid.
Penggunaan tools ini sangatlah membantu, Apabila Anda merupakan wanita
karir yang sangat sibuk.
Dengan Mengukur Temperatur Basal Tubuh
Normalnya
suhu tubuh manusia berkisar antara 35-36° C, tapi jika ketika Anda
memasuki masa ovulasi maka suhu tersebut akan naik menjadi 37-38° C. Hal
ini disebabkan karena terbentuknya progesteron yang berfungsi untuk
menyiapkan jaringan dalam rahim untuk menerima sel telur yang telah
dibuahi.
Untuk hasil yang akurat, catatlah suhu tubuh Anda setiap
hari, apabila suhu badan Anda meningkat berarti Anda memasuki masa
subur. Namun, sebelum melakukan cara ini pastikan bahwa Anda tidak dalam
keadaan demam.
Sumber: Meetdoctor.com
(vem/bee)
Kamis, 19 Desember 2013
Ladies, Ini Lho Cara Menghitung Masa Subur Wanita
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar